Thursday, October 25, 2012

Wedang ronde/ minuman jahe

Wedang ronde
Alhamdulillah akhirnya musim hujan datang juga, setelah kemarau panjang kemaren rasanya lega sekali karena hujan mulai turun. Terus terang sudah mulai kuatir saja hujan yang ditunggu-tunggu sampai pertengahan September kemaren belum datang, bukan apa-apa listrik di Srilanka ini masih mengandalkan tenaga dissel dan air, makanya kalau musim kemarau panjang listrik mulai bergantian dipadamkan, tidak lama sich hanya 3 jam perhari tapi yang jelas amat mengganggu aktivitas harian.
Tapi seiring dengan rasa lega akan datangnya musim hujan, pergantian cuaca ini juga menyebabkan banyak orang terkena sakit, saya sendiri sudah beberapa hari merasa tidak enak badan, mulai meriang dan bersin terus. Kalau sudah begini terbayang2 enaknya minum dan makan yang hangat-hangat. Jadi teringat kalau di Indonesia pasti saya sudah mencari penjual wedang ronde. Penjual wedang ronde favorite saya biasa mangkal di belakang Ramayana dept store kalau di Malang, dan dia menjual juga angsle, kacang kuah dan aneka roti goreng serta cakwe, tapi kalau saya malas keluar rumah maka tukang angsle kelilingpun rasanya sudah sangat oke. Dari pada sibuk membayangkan saja akhirnya saya buka2 buku resep dan ketemulah resep wedang ronde ini...ternyata tidak sesulit yang saya bayangkan..dan bahan bakunyapun kebetulan saya punya. Jadi akhirnya saya buat sendiri wedang rondenya...wah benar-benar nikmat...

Wedang Ronde

Bahan :
- 150gr tepung ketan
- 1/2sdt garam
- 150ml air (suhu kamar)
- 1,5sdt air kapur sirih
- Pewarna
- 75gr enting2 (beli jadi), tumbuk kasar

Kuah :
- 750ml air
- 150gr gula pasir (saya tambahkan juga 2sdm gula merah)
- 3lbr daun pandan, potong2
- 5lbr daun jeruk
- 50gr jahe, memarkan

Cara Membuat :
  1. Campur tepung ketan, garam, air kapur sirih dan air. Aduk-aduk dan uleni sampai dapat dipulung.
  2. Bagi adonan menjadi beberapa bagian dan beri warna sesuai selera.
  3. Buat bulatan sebesar kelereng, isi dengan enting-enting tumbuk.
  4. Masukkan kedalam air yang telah mendidih dan masak sampai terapung.
  5. Angkat dan tiriskan.
  6. Rendam dalam air matang sebelum disajikan agar tidak saling melekat.
  7. Kuah : Masak semua bahan kuah sampai mendidih dan matang. Angkat dan saring.

Penyajian : Masukkan bola-bola ketan dalam mangkuk dan siram dengan kuah jahe panas. Dapat juga diberi biji mutiara/delima yang telah dimasak matang dan kacang sangrai kupas, sebagai pelengkap.

Catatan :
  • Untuk isi bola-bola ketan supaya lebih manis saya tambahkan 1sdt gula pasir dan 1sdt gula merah yang telah disisir halus.
  • Kalau enting-enting ingin membuat sendiri maka masak 6sdm gula pasir dan 1sdt air diatas pan sampai menjadi karamel, kemudian tuang diatas kacang yang sdh digoreng /sangrai matang. Tunggu sampai keras, dan siap ditumbuk.

No comments:

Post a Comment